TINGGAL SERTAKU, KAWAKU KUDUS

Ketika itu terbukalah mata mereka dan mereka pun mengenal Dia ( Lukas 34:31 )

Terpuruk dan putus asa karena kematian Kristus, Kleopas dan murid Yesus yang lain mengambil keputusan untuk pergi ke sebuah kampung, Emaus. Banyak isu telah beredar hari itu. Kabar dari perempuan-perempuan murid Yesus yang ke kuburan pagi itu mengatakan bahwa Yesus telah bangkit dan mereka melihat Dia. Petrus pun telah melihat Yesus. Berita yang dicounter musuh-musuh Yesus adalah bahwa mayat Yesus dicuri oleh murid-murid Yesus. Ini dapat mengakibatkan hal-hal yang buruk bagi keamanan murid-murid Yesus. Mereka perlu waspada dan siaga penuh. Indahnya bila seorang tidak berjalan sendiri, tetapi ada kawan sepenanggungan menyertainya. Kleopas berjalan bersama sahabatnya dan saling menopang serta curhat. Tiba-tiba seorang lain turut berjalan dengan mereka. Namun anehnya, Ia tidak turut tenggelam dalam diskusi mereka yang menyedihkan itu. Ia menerangkan Kitab Suci Perjanjian Lama dan mata mereka mulai terbuka melihat bukan saja lukisan kematian, tetapi juga lukisan kebangkitan yang akan terjadi. Hati mereka mulai berkobar-kobar dan mereka-reka bahwa apa yang diceritakan oleh murid-murid, perempuan itu rasanya benar juga. Ajaib, teman yang baru itu memberi inspirasi dan semangat yang baru. Pribadinya sangat menarik hati mereka. Akhirnya mereka memohon dengan sangat: "Tinggalah bersama dengan kami, karena hari sudah mulai malam!" Kata-kata ini telah mengilhami seorang yang menciptakan lagu: TINGGAL SERTAKU, KAWAN YANG KUDUS (ABIDE WITH ME..) Anehnya, bukan saja Ia mau mengabulkan permohonan mereka, tetapi Iapun mau ikut makan malam dengan mereka. Bahkan Ia mengambil roti, dan memberkatiNya. Tiba-tiba...! Celek mata mereka. Tangan itu ada tanda lubang paku! Ya betul! Mendadak Sahabat itu menghilang dari pandangan mereka. Tetapi sukacita yang gemuruh di dada dua orang bersahabat itu seperti apai yang membakar... Mereka tinggalkan meja makan mereka, tutup pintu rumah dan dengan langkah yang cepat kembali ke Yerusalem. Di sana seperti berlomba bicara mereka! Yesus sudah bangkit! Ia kelihatan pada Petrus! Ia kelihatan pada kami! Sahabat, Anda tidak sendirian kini. Tuhan Yesus menghampiri anak-anakNya dalam situasi apapun di hidup ini. Anda sedang mencari Dia? Anda ragu-ragu seperti Tomas? Anda kecewa seperti dua kawan ke Emaus? Anda sedang penuh penyesalan seperti Petrus? Dia pasti mau menjadi sahabat di perjalananmu. Mata Anda akan terbuka, melihat Dia yang selalu ada bagi Anda